• Jelajahi

    Copyright © Informasi Tanpa Batas
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Top Ads

    Iklan 300x250

    728x90 AdSpace

    Jadi Mediator Konflik Keraton Solo Jokowi Siap

    Last Updated 2012-05-24T20:36:35Z


    Satelit9.com,Solo-Wali Kota Surakarta Joko Widodo menyatakan kesiapannya untuk melakukan mediasi antara kerabat Keraton Kasunanan Solo. Hingga saat ini, kerabat keraton masih belum bersedia berdialog dengan PB XIII dan Tedjowulan tanpa adanya mediasi dari pemerintah.
    "Kami bersedia untuk memfasilitasi agar mereka bisa duduk bersama," kata Jokowi usai melakukan pertemuan tertutup bersama sejumlah kerabat keraton di rumah dinasnya, Kamis malam (24/5) . Dialog tersebut diharapkan mampu menyelesaikan konflik internal di keraton.
    Hanya saja, hingga saat ini para kerabat masih sulit untuk menerima kehadiran Tedjowulan di dalam keraton. "Nanti pertemuan akan dilangsungkan beberapa tahap," kata Jokowi. Tahap pertama, dirinya akan mempertemukan para kerabat dengan PB XIII. Selanjutnya, mempertemukan para kerabat dengan Tedjowulan. "Setelah itu, baru nanti semua akan duduk bersama," kata Jokowi.
    Konflik antar keluarga keraton tersebut telah berlangsung sejak delapan tahun lalu. Kursi raja diperebutkan antara Hangabehi dan Tedjowulan beberapa saat setelah PB XII wafat. Akhirnya, dua-duanya menobatkan diri sebagai raja yang bergelar PB XIII. Hanya saja, Tedjowulan mendirikan tahtanya di luar keraton.
    Selama sepekan terakhir, kedua raja itu akhirnya menjalin rekonsiliasi. Tedjowulan melepas tahta untuk selanjutnya akan dinobatkan sebagai patih. Hanya saja, rekonsiliasi tersebut tidak mendapat dukungan dari pendukung Hangabehi yang merasa tidak ikut diajak bicara.
    Puncaknya, PB XIII Hangabehi yang datang bersama Tedjowulan ke keraton ditolak oleh para kerabatnya. Mereka tidak diperkenankan masuk dengan pintu utama keraton tertutup rapat. Terpaksa mereka masuk melalui pintu samping dengan mendapat pengawalan dari polisi dan tentara.
    "Sebenarnya kami tidak menolak rekonsiliasi tersebut," kata salah seorang adik ipar Hangabehi, KP Eddy Wirabhumi. Hanya saja, mereka menginginkan adanya dialog untuk menjelaskan maksud dan tujuan dari rekonsiliasi tersebut. Sebab, selama ini mereka merasa sama sekali tidak dilibatkan. Dia berharap pemerintah bersedia untuk menjadi mediator.
    Dia juga menyangkal jika para kerabat melarang PB XIII Hangabehi untuk masuk keraton. "Larangan itu hanya berlaku untuk Tedjowulan," kata Wirabhumi. Menurutnya, Tedjowulan memiliki dosa adat yang sangat besar lantaran menobatkan diri sebagai raja.(col)
    Komentar
    • Jadi Mediator Konflik Keraton Solo Jokowi Siap

    Terkini

    Topic Popular