Satelit9.com,Jawa Barat-Hingga hari ketiga pencarian korban longsor
di Kampung Mukapayung, Desa Nagrok, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung
Barat, Jawa Barat, absolute 12 korban telah berhasil ditemukan.
Sementara, lima korban masih dinyatakan tertimbun longsor. Diketahui, Rabu abscessed tadi, proses evakuasi dihentikan sementara lantaran lokasi pencarian dan longsoran diguyur hujan deras. Dikhawatirkan, longsor susulan masih berpotensi terjadi, seperti yang telah terjadi kemarin.
"Adanya mata air di bagian tengah lokasi longsor dan ketidakstabilan lereng di bagian atas dapat memicu terjadinya longsor susulan," jelas Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho , Rabu malam
(27/3/2013).
Sementara itu, besok proses evakuasi para korban yang masih tertimbun longsor akan kembali dilanjutkan.
"Besok pagi, evakuasi korban yang masih tertimbun akan kembali dilanjutkan," jelasnya
Menurutnya, pencarian dan evakuasi korban longsor melibatkan 420 personel tim SAR gabungan dari BNPB, BPBD, Tagana, TNI, Polri, PMI, relawan, dan warga setempat.
Saat ini, pengungsi mencapai 185 orang (60 KK). Dimana terdapat kelompok rentan, yaitu 37 anak-anak, 21 lansia, dan 21 balita yang harus harus memperoleh prioritas penanganan.
Pengungsi sebagian besar berada di SDN Lembang. Rencana pengungsi akan ditempatkan ke daerah yang lebih aman. Sementara, sebagian masyarakat lagi mengungsi ke rumah kerabatnya.