Satelit9.com,Jakarta-Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menyatakan siap membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut kasus korupsi proyek pengadaan sarana olahraga Hambalang.
Kesanggupan ini diungkapkan kader Partai Demokrat itu terkait tudingan terpidana kasus korupsi Wisma atlet M Nazarudin.
“Yang jelas saya serta seluruh jajajaran Kemenpora sudah menggariskan siap membantu KPK untuk menuntaskan kasus ini,” ujar Andi usai diperiksa KPK pada Kamis (24/5) malam ini.
Pemeriksaan yang dilakukan penyidik KPK digelar mulai pukul 09.30 wib hingga 19:30 atas Andi Malarangeng setidaknya sudah meliputi pemeriksaan atas 60 saksi yang sudah diperiksa KPK atas kasus ini.
Usai diperiksa KPK, Andi membantah bahwa ia sudah menerima uang sebesar Rp 20 Miliar dari PT Adi Karya.
“Semua tudingan itu tidak bener,” ujarnya pada wartawan di Gedung KPK.
Selama diperiksa penyidik KPK, Ani ditanyai perihal perencanaan dan pembangunan dari proyek Hambalang serta penganggarannya oleh penyidik KPK. (deva)
Kesanggupan ini diungkapkan kader Partai Demokrat itu terkait tudingan terpidana kasus korupsi Wisma atlet M Nazarudin.
“Yang jelas saya serta seluruh jajajaran Kemenpora sudah menggariskan siap membantu KPK untuk menuntaskan kasus ini,” ujar Andi usai diperiksa KPK pada Kamis (24/5) malam ini.
Pemeriksaan yang dilakukan penyidik KPK digelar mulai pukul 09.30 wib hingga 19:30 atas Andi Malarangeng setidaknya sudah meliputi pemeriksaan atas 60 saksi yang sudah diperiksa KPK atas kasus ini.
Usai diperiksa KPK, Andi membantah bahwa ia sudah menerima uang sebesar Rp 20 Miliar dari PT Adi Karya.
“Semua tudingan itu tidak bener,” ujarnya pada wartawan di Gedung KPK.
Selama diperiksa penyidik KPK, Ani ditanyai perihal perencanaan dan pembangunan dari proyek Hambalang serta penganggarannya oleh penyidik KPK. (deva)
