Satelit9.com,Makassar-Negara dan rakyat Indonesia berada fase inersia. Artinya dalam proses menuju kematian secara pelan-pelan.
Demikian diungkapkan pemerhati pendidikan Hartini Nara dalam diskusi pembukaan Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) di Makassar, Jumat (18/5).
"Anehnya, negara dan rakyat seolah tidak merasakan proses ini (kematian)," katanya.
Dalam situasi seperti ini, imbuhnya, mahasiswa sudah semestinya tampil memimpin perubahan.
Senada dengan Hartini, bekas aktivis 98, Ridho, yang juga menjadi pembicara, mengimbau agar mahasiswa merebut kedaulatan republik. Tapi, Ridho mengingatkan bahwa mahasiswa jangan bertindak elitis.
"Nasionalisme itu harus bersama rakyat jangan elitis, kawan kawan mahasiswa harus bersama rakyat merebut daulat republik ini,“ demikian Ridho.(ipk/wok/deva)
Demikian diungkapkan pemerhati pendidikan Hartini Nara dalam diskusi pembukaan Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) di Makassar, Jumat (18/5).
"Anehnya, negara dan rakyat seolah tidak merasakan proses ini (kematian)," katanya.
Dalam situasi seperti ini, imbuhnya, mahasiswa sudah semestinya tampil memimpin perubahan.
Senada dengan Hartini, bekas aktivis 98, Ridho, yang juga menjadi pembicara, mengimbau agar mahasiswa merebut kedaulatan republik. Tapi, Ridho mengingatkan bahwa mahasiswa jangan bertindak elitis.
"Nasionalisme itu harus bersama rakyat jangan elitis, kawan kawan mahasiswa harus bersama rakyat merebut daulat republik ini,“ demikian Ridho.(ipk/wok/deva)
