Satelit9.com,Mojokerto-Yoyok (30), seorang kernet truk asal Desa Damar, Kecamatan Damar, Kabupaten Mojokerto berhasil selamat setelah satu jam terjepit di kabin truk agent yang ditumpanginya akibat menabrak truk gandeng rusak yang sedang berhenti di jalan Tuban-Semarang, KM 6 Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jumat (22/6).
informasi yang berhasil dihimpun Satelit9.com dilapangan, kejadian kecelakaan yang terjadi di jalur Panturan Tuban tersebut berawal saat kendaraan truk agent nopol L 9141 UV, berjalan dengan kecepatan tinggi dari arah barat menuju timur.
Pada saat berada di jalur rawan laka yakni di kawasan Patung Kuda, Desa Suguhwaras, Kecamatan Jenu tersebut truk agent tersebut berusaha untuk mendahului sejumlah kendaraan yang berada di depannya.
Namun saat sedang mendahului beberapa kendaraan dari arah yang berlawanan terdapat sejumlah kendaraan, sehingga pengemudi truk agent yang belum diketahui identitasnya itu langsung banting kiri dan mengambil jalur kiri.
"Setelah masuk dijalur kiri di depan truk tersebut teradapat sebuah truk gandeng nopol N 8412 UA yang ditinggal oleh pengemudinya lantaran mengalami kerusakan, namun saat itu pengemudi dari truk agent tidak mengetahui jika ada truk gandeng yang sedang mogok sehingga langsung menabrak dari belakang," terang Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Sugeng ST, saat di TKP.
Akibat dari menabrak bagian belakang truk gandeng yang sedang parkir itu membuat truk agent tanpa muatan tersebut mengalami ringsek yang sangat parah dan mengakibatkan Yoyok, kernet dari truk tersebut terjepit dalam kabin hingga satu jam, beruntung meski terjepit korban masih bisa selamat.
"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini hanya satu korban tadi terjepit dalam kendaraannya, setelah berhasil kita evakuasi korban langsung kita larikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," sambung Kasat Lantas.
Selain mengakibatkan satu korban luka, kecelakaan tersebut mengakibatkan jalur Panturan Tuban mengalami kemacetan panjang baik dari arah Surabaya maupun dari arah Semarang saat menunggu proses evakuasi korban, setelah itu petugas langsung mengevakuasi kendaraan truk tersebut untuk memperlancar arus lalu lintas.(@jaya)