Satelit9.com,Wonogiri-Kelompok Tani Ngudi Makmur di Desa Mlokomanis
Wetan, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri mengembangkan tanaman
singkong gajah yang berasal dari Provinsi Kalimantan Timur dan sejalan
dengan kebijakan Bupati Danar Rahmanto.
"Hasilnya menggembirakan, dari lahan ujicoba seluas 1 hektare bisa menghasilkan sekitar 83 ton singkong Gajah,” kata Ketua Klomtan Ngudi Makmur, Katno (45).
Menurut pria yang juga juara II Petani Teladan Tingkat Jateng tahun 2012 ini, harga pasaran singkong Gajah di Wonogiri mencapai Rp900 per kilogram sehingga hasil panen 83 ton per hektare mampu meraup pendapatan Rp74,7 juta.
"Pendapatan bersih petani Rp 63 jutaan karena dikurangi biaya produksi seperti tenaga kerja, bibit, pupuk, obat sampai sewa lahan. Ditambah angkutan dan pajak yang semuanya mencapai Rp11,6 juta," paparnya.[Ika]
"Hasilnya menggembirakan, dari lahan ujicoba seluas 1 hektare bisa menghasilkan sekitar 83 ton singkong Gajah,” kata Ketua Klomtan Ngudi Makmur, Katno (45).
Menurut pria yang juga juara II Petani Teladan Tingkat Jateng tahun 2012 ini, harga pasaran singkong Gajah di Wonogiri mencapai Rp900 per kilogram sehingga hasil panen 83 ton per hektare mampu meraup pendapatan Rp74,7 juta.
"Pendapatan bersih petani Rp 63 jutaan karena dikurangi biaya produksi seperti tenaga kerja, bibit, pupuk, obat sampai sewa lahan. Ditambah angkutan dan pajak yang semuanya mencapai Rp11,6 juta," paparnya.[Ika]
